Redaksi 
Suasana di salah satu stand pada kegiatan Job Fair 2023. (Foto: ist)
PenaTenggara.com, (Sumbawa Barat) — Kabar gembira untuk pencari kerja. Pasalnya, Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Nakertrans) Kabupaten Sumbawa Barat (KSB) mengumumkan 405 lowongan kerja untuk mendukung kebutuhan operasional di beberapa perusahaan.
405 lowongan itu untuk penempatan di dalam negeri maupun luar negeri.
“Kebutuhan tenaga kerja di beberapa perusahaan harus di maksimalkan oleh teman-teman yang hari ini belum memiliki pekerjaan. Ini sebuah peluang,” ungkap Kepala Disnakertrans, Ir. H. Muslimin, M.Si melalui Sekretaris Dinas, Slamet Riadi, S.Pi., M.Si.
Ditemui disela-sela kegiatan Job Fair yang diselenggarakan di komplek Kemutar Telu Center (KTC) Minggu (27/8), mantan Sekretaris Dinas Perikanan itu mengatakan, perusahaan yang bergerak di sektor tambang lebih mendominasi angkatan kerja dalam job fair kali ini.
Menurutnya, tujuan dari diadakannya Job Fair ini untuk menjembatani atau mempertemukan antara pihak pencari kerja dengan perusahaan secara langsung. Dengan begitu, proses penempatan juga bisa dilakukan dengan lebih mudah, baik itu di dalam maupun di luar negeri.
Lebih jauh Slamet Riadi menjelaskan, kegiatan Job Fair ini tidak hanya fokus memfasilitasi perusahaan-perusahaan yang membuka lowongan didalam negeri saja, misalnya seperti perusahaan yang bergerak di sektor jasa pertambangan saja atau non pertambangan, tetapi juga untuk penempatan luar negeri.
Kenapa kami selipkan untuk lowongan luar negeri.? tujuannya agar masyarakat paham tentang prosedure.
Dengan tingginya kasus PMI ilegal Tahun 2023, kasus PMI Ilegal cukup tinggi. Oleh karena itu, perlu dilakukan sosialisasi secara langsung dan terus menerus kepada seluruh lapisan masyarakat dalam rangka pencegahan pemberangkatan ilegal (sikat sindikat) dengan tujuan agar Calon Pekerja Migran Infonesia (CPMI) dapat diberangkatkan melalui Perusahaan Penempatan Pekerja Migran Infonesia (P3MI) yang mengantongi izin resmi atau legal.
“Dalam Job Fair 2023 ini kami juga bersinergi dengan beberapa Lembaga Pelatihan Kerja Swasta (LPTKS) yang telah terakreditasi untuk unjuk diri sebagai mitra pemerintah dalam meningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) melalui pelatihan-pelatihan sesuai kebutuhan pasar kerja,” pungkasnya. (deP)
