Redaksi 
Nampak bekas rembesan air di Lantai III pada RSUD As-Syifa
Foto :ist
PenaTenggara.com, (Sumbawa Barat) — Manajemen Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) As-Syifa akan melakukan perbaikan di Lantai III yang beberapa bulan terakhir mengalami kebocoran.
Guna menjaga mutu pelayanan, pemerintah melakukan intervensi dengan menggelontorkan anggaran yang cukup besar Rp 1,4 milyar.
“Dalam proses. Semoga tendernya cepat rampung sehingga pelaksanaan pekerjaan lantai bocor bisa segera di tutupi,” beber Dirut RSUD As-Syifa, dr. Carlof Sitompul pada media, Selasa (1/3).
Kendati terjadi kebocoran, pihaknya mengaku bahwa pelayanan medis tidak sepenuhnya terganggu. Beberapa pelayanan tetap berjalan termasuk untuk pasien 11 positif dan 2 suspect Covid -19.
“Mereka rata-rata sesak nafas dan tetap kami layani sesuai SOP,” paparnya.
Ia menambahkan, untuk mendukung pelayanan medis lainnya, RSUD juga mendapatkan anggaran dari DAK kurang lebih 1,2 milyar untuk rehab rawat jalan.
“Mutu pelayanan medis tetap kami utamakan karena kebutuhan masyarakat,” pungkasnya. (deP)
