Ilustrasi layanan sambungan rumah air bersih – yang nantinya dapat dinikmati oleh keluarga penerima manfaat. (Foto: ist)
PenaTenggara.com, (Sumbawa Barat) — Bersumber dari anggaran Dana Alokasi Khusus Sistem Penyediaan Air Minum (DAK SPAM) Air Bersih, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Sumbawa Barat melakukan pengembangan Jaringan Air Bersih (JAB) dan Sambungan Rumah (SR) di 11 desa.
Desa-desa tersebut ialah Desa Mura di Kecamatan Brang Ene, Desa Sermong, Lamunga, Lalar Liang, Pasir Putih di Kecamatan Taliwang, Ai Suning, Seran di Kecamatan Seteluk, Desa Rarak Ronges di Kecamatan Brang Rea, Desa Maluk dan Desa Bukit Damai di Kecamatan Maluk dan terakhir Desa Dasan Anyar di Kecamatan Jereweh.
“Untuk Keluarga Penerima Manfaat (KPM) SR di tiap desa, jumlahnya bervariasi,” ungkap Sekretaris Dinas PUPR, Arkamuddin melalui Kepala Bidang Cipta Karya, Burhanuddin Harahap, Rabu (23/5).
Untuk eksekusi pengerjaannya, sambung Kabid Cipta Karya, pihaknya belum bisa memberikan keterangan lebih jauh karena pihaknya masih melakukan pembahasan teknis.
“Pengerjaan ini nantinya di tender Mas. Jadi, saat ini dokumen pendukung tengah kami siapkan,” bebernya.
“Insya Allah, secepatnya bahan atau dokumen yang perlukan untuk tender kami rampungkan. Selanjutnya, kami serahkan ke Bagian Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah untuk di lelang,” tambahnya lagi.
Pada dasarnya, ujar Bur, kami menginginkan kegiatan ini cepat berjalan dan masyarakat juga bisa menikmati layanan air bersih.
Namun, yang jauh lebih penting lagi dari itu ialah bagaimana masyarakat desa setempat merawat dan menjaga hasil pembangunan ini. Karena, setelah pekerjaan, nanti akan diserah-terimakan kepada Pemerintah Desa. Selanjutnya, Pemdes setempat membentuk Kelompok Pengelola Sistem Penyediaan Air Minum (KPSPAM).
“Nanti kelompok itulah yang bertanggung jawab melakukan pemeliharaan. Teknis aturan pemeliharaanya, kelompok bermusyawarah dengan anggota,” bebernya.
Kami berharap, pengelolaan air bersih di 11 desa dimaksud umur pemanfaatannya panjang.
“Ini mesti menjadi attensi Pemdes dan juga masyarakat setempat,” pungkasnya. (deP)