Redaksi 
Kepala Bidang Pembinaan SD, Muhlisin Sahdi S.Pd.,M. Eng usai memberikan keterangan pada media. (Foto: ist)
Berita ini Kerjasama Kominfo Sumbawa Barat dengan PenaTenggara.com
PenaTenggara.com, (Sumbawa Barat) – Listrik memiliki peran yang cukup vital selama pelaksanaan Assesment Nasional Berbasis Komputer (ANBK) 2023 yang rencananya digelar serentak seluruh Indonesia pada Senin, 23 s/d 26 Oktober mendatang.
Demi kelancaran proses ujian yang menggunakan barang elektronik itu, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Sumbawa Barat meminta kepada PT. Perusahaan Listrik Negara (PLN) untuk tidak ada pemadaman pada waktu itu. Jika terjadi pemadaman, maka otomatis akan mengganggu pelaksanaan ujian.
“Dalam waktu dekat, kami akan bersilaturrahmi dan berkoordinasi dengan PT. PLN agar selama pelaksanaan ANBK jenjang Sekolah Dasar (SD) ini tidak ada kendala pasokan listrik ke sekolah-sekolah,” ungkap Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Dikbud) Sumbawa Barat, Khusnarti S.Pd melalui Kepala Bidang Pembinan SD, Muhlisin Sahdi pada media, Senin 16 Oktober2023 diruang kerjanya.
Menghadapi ANBK yang tinggal menghitung hari ini, Kabid Pembinaan SD itu menjelaskan bahwa semua sekolah sudah siap dan tinggal menunggu hari pelaksanaan saja. Lebih lagi, tiap satuan pendidikan SD ini telah memiliki sarana dan prasarana yang memadai. Sehingga mereka bisa menggelar kegiatan ini secara mandiri.
“Beberapa hari yang lalu, semua sekolah SD telah melakukan gladi ANBK di masing-masing sekolah dan berjalan lancar,” beber Muhlisin.
Pada saat gladi ANBK lalu, pihaknya juga memantau sekolah-sekolah yang letaknya jauh dari perkotaan. Hal itu dilakukan untuk mengecek kecepatan koneksi internet, apakah stabil atau memang lelet. Namun, sambungnya, dapat di tangani dan di inisiasi oleh pihak sekolah.
Pada media, Kabid SD itu menyebutkan SD Rarak Ronges. SD yang berada di Desa Rarak Ronges Kecamatan Brang Rea itu berada di ketinggian 800 meter dari permukaan laut (MDPL) itu, jaringan internetnya masih naik-turun. Untuk menginisiasi sinyal yang kurang stabil, pihak sekolah telah menyiapkan tempat khusus untuk ANBK.
“Kemarin saat Gladi ANBK, teman-teman di Rarak Ronges sudah mencoba . Hasilnya maksimal. Jaringan internet dan telekomunkasi juga lancar. Jadi, Insya Allah tidak ada masalah,” ujarnya.
Lepas dari itu, dia juga meminta kepada orang tua atau wali murid untuk tetap memantau dan menjaga kesehatan anak agar jangan sampai sakit di hari pelaksanaan ANBK. Kondisi saat ini cukup terik dan panas.
“Kami harap ini dapat menjadi perhatian orang tua,” pungkasnya. (deP)
